Hal yang kurang ngenakin kalau punya blog adalah, gerakan sama pikiranmu jadi bisa kebaca orang. Hehe. Yah.. tapi itu resiko sekaligus tantangannya. Bagaimana kamu berhasil mem-branding dirimu sendiri tanpa membiarkan orang mengetahui segalanya. Ok, without further ado, hari ini adalah hari terakhir saya di Cilacap. Bentar lagi bakalan capcus ke PLC setelah satu tahun masa pendidikan dan OJT di berbagai tempat.
 |
| A memento, for my lab head (a. k. a. my boss-to-be). In case aja, siapa tau saya gak balik lagi ke sini. Hiks. |
 |
| Dipasang di ruangannya kepala Lab. Hehe |
Kira-kira seminggu lagi KKW saya akan diuji oleh beberapa penguji (katanya sih manager). Latihan sudah pernah, slide tinggal diperbaiki. Mohon doanya, semoga ujiannya lancar, dan diberi tempat yang terbaik. Yeah, abis ujian bakalan dikasitau tempat saya berpijak itu di mana. Terlepas dari segala macam isu Anak Perusahaan yang saat ini santer, saya sih merasa selalu sedang dalam proses ikhtiar, dan juga do'a yang tak putus-putusnya terutama dari Ibu dan Bapak. Jadi apapun yang terjadi, mungkin tinggal tawakal aja. Allah knows best. :)
 |
| Sepeda-sepeda ini rencananya bakal saya taklukan kalau saya kembali lagi ke tempat ini. :D |
Ada empat orang juru sampel, tujuh orang analis, satu driver, satu admin, satu cleaning service dan tiga bos. Semuanya punya keunikan sendiri sehingga saya gak pernah lupa ketawa kalau di sini. Saya pasti bakalan kangen makan gorengan tiap jam 10 pagi (rebutan mendoan dan pisang goreng), dicekoki nasi padang tiap makan siang, orang-orang SDM yang kebetulan hampir semuanya orang Sunda (jadi serasa di kampung halaman.hehe), ngobrol semi ngapak campur Sunda walaopun roaming, gosip-gosip sambil nonton infotainment kalau lagi istirahat, dan para organik (calon bos saya) yang selalu considerate dan gak pelit ilmu. Alhamdulillah.
Well then. Maaf dan terima kasih adalah dua frase yang selalu saya ucapkan tatkala meninggalkan suatu tempat. Semoga kita bisa ketemu lagi. :)
sentimental :)
ReplyDelete